Selasa, 05 Juli 2011

Kisah paling pilu dari film PUPUS yang diperankan Donita dan Marchel

Buat temen – temen yang belum menonton film ini mungkin penasaran apa sih yang terjadi atau kisah kisah pilu yang dituangkan dalam film garapan sutradara mas Rizal Mantovani ini, ada beberapa adegan atau kisah yang membuat sebagian besar penonton terutama wanita yang teriris hatinya dan terkecoh jalan pikirannya dengan alur cerita yang ternyata lebih menyedihkan dari yang kita bayangkan sejak awal menonton film ataupun saat kita melihat potongan film ( trailer movie) dari FILM PUPUS tsb.
 

Kebetulan saat menonton Film Tanda tanya ? ada iklan trailer Film ini, yang mengisahkan seorang wanita yang sangat tersakiti hatinya karena pria pujaan hatinya yang sangat diharapkannya menelpon dengan nada serius yang mengatakan bahwa dia telah bertunangan dengan kekasih barunya sehingga dia meminta wanita ini untuk melupakannya dengan mudahnya. Tentu saja wanita ini sangat sakit hati mendengarnya dan sangat dalam (diiringi alunan musik Dewa : Cintaku bertepuk sebelah tangan) … hemmm
bagi gue ini deggg … (menyentuh), sejak saat itu gue jadi penasaran sama film ini dan pas kebetulan malam ini ( Sabtu, 28 Mei 2011) gue dan istri berkesempatan buat nonton film PUPUS  di Bioskop 21 cineplex (XXI) Grandmall Bekasi. walaupun sebelumnya kita sempatkan dulu buat belanja di Matahari dan Makan di CFC ….
Duduk pojok kanan menghadap layar (posisi yang kurang wuenakk), Menurut sinopsis ceritanya kalo film ini mengisahkan tentang seorang wanita yang ingin kuliah di Jakarta dan mendapat perhatian dari Orang tuanya untuk berhati-hati dan tidak mudah tertipu oleh gelagat Pria-pria Jakarta yang gemar dalam kehidupan bebas dan tidak mengenal Cinta.
Banyak point / makna yang bisa dipetik dari setiap adegan / kisah-kisah yang terjadi mengenai Cinta.
mulai dari kutipan “Saat dia kembali dia akan menjadi milikmu selamanya” membuat gue beropini bahwa ada sesuatu yang tertunda tentang Cinta .. hehe
dan juga saat marchel yang memerankan sebagai panji berkata : “capailah dan kejarlah apa yang kamu inginkan dan kamu cita-citakan”
Cocok banged sama karakter Donita yang keliatan sebagai wanita paling lembut sedunia … buat Film ini menjadi bener2 Film paling memiliki kisah romantis yang dalem ,,,
dalam cerita ini bisa dikatakan gak bisa ditebak, kalo gak percaya coba aja tonton filmnya. Coba tebak dari awal ceritanya …????
” CINTA itu memang bikin TOLOL ” hal yang dapat dipetik dari kutipan kata-kata dalam potongan adegan tersebut saat Donita merasa ditipu oleh panji karena telah melambungkan perasaannya sehingga dia merasa dicintai namun tiba2 panji meninggalkannya begitu saja saat tengah asik bermain di pasar malam.
Namun kutipan tersebut kembali terulang ” CINTA itu memang bikin TOLOL ” saat Donita kembali merasa hanya panji yang membuat dia merasa nyaman dan merasa sebagai wanita yang paling bahagia karena telah di cintai oleh pria yang ternyata sangat mencintainya juga.
namun kutipan tersebut kembali diucapkan ” CINTA itu memang bikin TOLOL ” saat panji tidak berani mengungkapkan perasaannya padahal telah beberapa kali mereka berciuman. dan pada akhirnya panji menghilang….
hingga akhirnya kata-kata itu kembali menjadi kesan terdalam saat panji mengucapkan perpisahan di saat ulang tahun ke 4 sejak pertemuan kedua insan tersebut, padahal sebelumnya setelah dia menghilang selama hampir setahun dan kembali menelpon untuk mengajaknya bersama kembali.
Sampai saat terakhir ” CINTA itu memang bikin TOLOL ” ucap cindy karena selama ini panji telah membohonginya bahwa ternyata dia tidak bertunangan dengan orang lain namun sedang menghadapi penyakit Kanker yang tengah dideritanya. hingga akhirnya cindy mendatangi panji yang tengah berbaring di Rumah Sakit dan panji pun mendapatkan Cinta dari Cindy yang membuat hari-hari di sisa waktu dalam hidupnya menjadi sangat Indah.
Hingga akhirnya panji meninggal dunia,,, cindy baru menyadari :
bahwa Cinta tidak membuatnya tolol namun itulah waktu yang sedang dihadapinya untuk menjalani kehidupan dalam Cinta yang begitu Indah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar